Infakkan Hanya Yang Terbaik

Infakkan Hanya Yang Terbaik
Banjarmasin, 9 Januari 2024 - Infak, dalam Islam, tidak hanya sekadar memberikan harta kepada sesama, melainkan juga sebuah bentuk pengabdian dan keikhlasan. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 267, Allah mengajarkan kita untuk "infakkan sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang telah dikeluarkan dari bumi." Pesan ini mengingatkan kita bahwa dalam berinfak, kita harus memberikan yang terbaik dari apa yang kita miliki. Infak yang baik-baik tidak hanya membantu orang lain tetapi juga membawa berkah yang melimpah kepada pemberi.
Allah SWT juga memberikan peringatan tentang memilih infak yang buruk. Tidak hanya sekadar memberikan sesuatu, tetapi pilihan kita haruslah bermutu tinggi. Janganlah kita enggan memberikan yang terbaik, karena hal ini dapat mencerminkan kurangnya keikhlasan dan keberkahan dalam perbuatan kita. Dalam kebaikan dan keikhlasan terletak kekuatan yang mampu merubah kehidupan tidak hanya bagi orang yang menerima, tetapi juga bagi diri kita sendiri.
Infak yang tulus dan berkualitas tidak hanya melibatkan harta, tetapi juga melibatkan sikap dan niat. Ketika kita berinfak dengan ikhlas, kita tidak hanya memberikan bantuan fisik, tetapi juga menunjukkan kasih sayang dan kepedulian kita terhadap sesama. Infak terbaik menciptakan ikatan sosial yang kuat dan membangun masyarakat yang peduli dan berempati. Oleh karena itu, setiap individu yang beriman diajak untuk merenungi, apakah infak yang diberikan sudah sebaik-baiknya dan dilakukan dengan ikhlas serta niat yang tulus.
Dalam akhir ayat 267 Surah Al-Baqarah, Allah mengingatkan kita bahwa Dia Maha Kaya lagi Maha Terpuji. Ini adalah pengingat bahwa dalam berinfak, kita tidak memberikan sesuatu kepada Allah yang butuh, tetapi Allah memberi kita kesempatan untuk mendapatkan keberkahan dan kebaikan. Dengan memberikan yang terbaik, kita menghormati nikmat yang Allah berikan dan menunjukkan rasa syukur kita kepada-Nya. Semoga kita senantiasa dapat memberikan infak terbaik dalam segala aspek kehidupan kita, menciptakan kebahagiaan dan kedamaian di dunia ini serta di akhirat kelak.